Macam-Macam Gejala Penyakit Alzheimer
 |
| Macam-macam Gejala Penyakit Alzheimer |
SentraKesehatan.Com | Macam-macam Gejala Penyakit Alzheimer - Alzheimer adalah salah satu penyakit umum dari demensia. Penyakit ini biasa berdampak pada penurun kinerja otak, termasuk melambatnya fungsi memori serta penalaran keterampilan. Alzheimer sendiri biasa terjadi pada orang-orang berusia lanjut dengan ciri-ciri umum berupa hilangnya ingatan yang mengganggu kehidupan sehari-hari. Selain itu, masih ada macam-macam gejala penyakit Alzheimer yang perlu Anda ketahui.
1. Hilangnya ingatan yang mengganggu kehidupan sehari-hari
Kehilangan memori, terutama informasi yang baru dipelajari adalah tanda-tanda paling umum dari penyakit Alzheimer. Selain itu, kehilangan ingatan berupa peristiwa, termasuk tanggal kejadiannya pun bisa menjadi indikasi Alzheimer. Anda juga bisa melihat kebiasaan-kebiasaan orang yang kemungkinan terkena Alzheimer, seperti selalu menggunakan catatan dan perangkat elektronik untuk mengingat sesuatu. Selain itu, terkadang pula tidak ingat pada janji, lalu tiba-tiba mengingat kembali di waktu lain.
2. Sulit konsentrasi, menghitung dan memecahkan masalah
Beberapa orang yang terindikasi terkena penyakit Alzheimer biasanya mengalami perubahan dalam kemampuan Mereka menganalisa, mengikuti rencana serta belajar dengan angka. Bahkan dalam hal-hal kecil sekalipun, seperti mengingat resep dan membaca tagihan bulanan.
Pengidap Alzheimer juga biasanya membutuhkan waktu yang lebih lama untuk berkonsentrasi, khususnya hal-hal yang baru Mereka lakukan. Bahkan mengalami masalah ketika melakukan sesuatu yang berhubungan dengan menghitung.
3. Sulit melakukan tugas biasa
Salah satu dari macam-macam gejala penyakit Alzheimer selanjutnya adalah sulitnya melakukan kegiatan atau tugas sehari-hari, misalnya saja mengemudi, menyalakan kompor, mengatur microwave, menyalakan dan memindahkan acara TV dan lain sebagainya.
4. Bingung dengan tempat dan waktu
Jika salah satu anggota keluarga Anda sering mengalami lupa pada tanggal atau waktu, maka bisa saja mereka mengalami penyakit Alzheimer. Selain itu, orang-orang yang lupa mengenai tempat yang Dia berada disana juga bisa jadi gejala penyakit Alzheimer.
5. Sulit memahami gambar visual
Salah satu tanda umum namun tidak semua penderita Alzheimer mengalaminya adalah munculnya masalah dengan penglihatan. Misalnya ketika hendak melihat buku, maka muncul kesulitan untuk membaca tulisan pada buku tersebut. Selain itu, menilai jarak, menentukan warna-warna, terkhusus warna kontras juga bisa menjadi gejala. Namun begitu, gejala ini bukan hanya menjadi indikasi Alzheimer, namun juga bisa menjadi gejala penyakit lain, misalnya katarak.
6. Lupa kata-kata dalam menulis dan berbicara
Macam-macam gejala penyakit Alzheimer selanjutnya adalah lupanya ingatan akan kata-kata ketika ingin berbicara maupun menulis. Biasanya ketika melakukan percakapan, muncul jeda ditengah-tengah untuk mengingat, setelah itu melanjutkan kembali. Selain itu, ketika menulis, biasanya penderita Alzheimer akan kesulitan memilih kosakata yang tepat.
Kesimpulan
Sebenarnya masih banyak macam-macam gejala penyakit Alzheimer, misalnya lupa ketika menyimpan suatu barang, membuat keputusan yang buruk pada suatu masalah dan menghindar dari kegiatan sosial, termasuk hobinya sendiri. Namun lebih daripada itu, penyakit Alzheimer bukanlah penyakit ringan. Penanganan oleh para ahli tetap harus diperlukan.
1. Hilangnya ingatan yang mengganggu kehidupan sehari-hari
Kehilangan memori, terutama informasi yang baru dipelajari adalah tanda-tanda paling umum dari penyakit Alzheimer. Selain itu, kehilangan ingatan berupa peristiwa, termasuk tanggal kejadiannya pun bisa menjadi indikasi Alzheimer. Anda juga bisa melihat kebiasaan-kebiasaan orang yang kemungkinan terkena Alzheimer, seperti selalu menggunakan catatan dan perangkat elektronik untuk mengingat sesuatu. Selain itu, terkadang pula tidak ingat pada janji, lalu tiba-tiba mengingat kembali di waktu lain.
2. Sulit konsentrasi, menghitung dan memecahkan masalah
Beberapa orang yang terindikasi terkena penyakit Alzheimer biasanya mengalami perubahan dalam kemampuan Mereka menganalisa, mengikuti rencana serta belajar dengan angka. Bahkan dalam hal-hal kecil sekalipun, seperti mengingat resep dan membaca tagihan bulanan.
Pengidap Alzheimer juga biasanya membutuhkan waktu yang lebih lama untuk berkonsentrasi, khususnya hal-hal yang baru Mereka lakukan. Bahkan mengalami masalah ketika melakukan sesuatu yang berhubungan dengan menghitung.
3. Sulit melakukan tugas biasa
Salah satu dari macam-macam gejala penyakit Alzheimer selanjutnya adalah sulitnya melakukan kegiatan atau tugas sehari-hari, misalnya saja mengemudi, menyalakan kompor, mengatur microwave, menyalakan dan memindahkan acara TV dan lain sebagainya.
4. Bingung dengan tempat dan waktu
Jika salah satu anggota keluarga Anda sering mengalami lupa pada tanggal atau waktu, maka bisa saja mereka mengalami penyakit Alzheimer. Selain itu, orang-orang yang lupa mengenai tempat yang Dia berada disana juga bisa jadi gejala penyakit Alzheimer.
5. Sulit memahami gambar visual
Salah satu tanda umum namun tidak semua penderita Alzheimer mengalaminya adalah munculnya masalah dengan penglihatan. Misalnya ketika hendak melihat buku, maka muncul kesulitan untuk membaca tulisan pada buku tersebut. Selain itu, menilai jarak, menentukan warna-warna, terkhusus warna kontras juga bisa menjadi gejala. Namun begitu, gejala ini bukan hanya menjadi indikasi Alzheimer, namun juga bisa menjadi gejala penyakit lain, misalnya katarak.
6. Lupa kata-kata dalam menulis dan berbicara
Macam-macam gejala penyakit Alzheimer selanjutnya adalah lupanya ingatan akan kata-kata ketika ingin berbicara maupun menulis. Biasanya ketika melakukan percakapan, muncul jeda ditengah-tengah untuk mengingat, setelah itu melanjutkan kembali. Selain itu, ketika menulis, biasanya penderita Alzheimer akan kesulitan memilih kosakata yang tepat.
Kesimpulan
Sebenarnya masih banyak macam-macam gejala penyakit Alzheimer, misalnya lupa ketika menyimpan suatu barang, membuat keputusan yang buruk pada suatu masalah dan menghindar dari kegiatan sosial, termasuk hobinya sendiri. Namun lebih daripada itu, penyakit Alzheimer bukanlah penyakit ringan. Penanganan oleh para ahli tetap harus diperlukan.
Komentar
Posting Komentar