Tips Diet Meningkatkan Metabolisme
Jika Anda ingin menurunkan berat badan, maka Anda harus membakar lemak yang ada pada tubuh. Secara tidak langsung, Anda juga harus meningkatkan sistem metabolisme tubuh. Namun begitu, tingkat metabolisme setiap manusia berbeda-beda dan dipengaruhi oleh banyak faktor, seperti umur, genetika, dan jenis kelamin.
Semakin tua umur Anda, maka akan semakin melemah dan umumnya laki-laki cenderung lebih cepat terbakar lemaknya dibanding wanita. Tetapi Anda jangan khawatir, karena ada beberapa tips diet meningkatkan metabolisme yang bisa diterapkan dengan mudah. Beberapa di antaranya bisa Anda ketahui pada daftar berikut ini.
Semakin tua umur Anda, maka akan semakin melemah dan umumnya laki-laki cenderung lebih cepat terbakar lemaknya dibanding wanita. Tetapi Anda jangan khawatir, karena ada beberapa tips diet meningkatkan metabolisme yang bisa diterapkan dengan mudah. Beberapa di antaranya bisa Anda ketahui pada daftar berikut ini.
 |
| Tips Diet Meningkatkan Metabolisme |
1. Membentuk otot
Setiap pon otot dapat membakar 6 kalori setiap hari. Sedangkan setiap pon lemak hanya dapat membakar 2 kalori setiap hari. Meski terlihat kecil, namun dapat berkembang setiap waktunya.
Oleh sebab itu, penting untuk Anda membentuk otot jika ingin meningkatkan metabolisme dan mempercepat proses penurunan berat badan. Sesi latihan untuk membentuk otot bisa membuat tubuh selalu aktif, sehingga secara tidak langsung akan meningkatkan rata-rata harian metabolisme.
2. Latihan aerobik
Aerobik juga penting. Karena jika hanya membentuk otot, maka pembakaran terjadi hanya pada saat sesi latihan. Sedangkan latihan intens aerobik bisa membantu membakar kalori pada tubuh bahkan saat tidak sedang latihan. Bahkan para ahli menyarankan untuk mengurangi bentuk-bentuk latihan atau membuatnya menjadi lebih sederhana, namun dengan intensitas yang sedang. Salah satu jenis aerobik yang bisa Anda lakukan setiap hari adalah jogging.
3. Konsumsi banyak air
Tubuh yang mengalami dehidrasi akan mengalami perlambatan metabolisme. Secara bersamaan, kalori tidak dapat diproses dengan baik, sehingga diet yang Anda jalani tidak akan berdampak dengan baik pula.
Menurut sebuah penelitian, orang dewasa yang mengonsumsi air putih sebanyak delapan gelas atau lebih setiap harinya memiliki kemampuan untuk membakar lemak lebih banyak daripada mereka yang hanya mengonsumsi air sebanyak empat gelas per hari. Namun begitu perlu diingat, air bukanlah sumber pembakaran lemak dan air yang dikonsumsi tidak boleh mengandung gula ataupun dibarengi dengan konsumsi snack berlemak.
4. Konsumsi cabai
Menurut penelitian, konsumsi cabai atau makanan pedas dapat meningkatkan metabolisme tubuh. Anda bisa menambahkan 1 sdm bubuk cabai merah atau hijau ke dalam makanan yang dimasak.
5. Jangan lupakan protein
Dibandingkan lemak atau karbohidrat, tubuh akan lebih cepat membakar kalori jika dibantu oleh protein. Oleh sebab itu, biasakan diri untuk mengonsumsi makanan yang kaya protein setiap harinya, seperti ikan, daging sapi tanpa lemak, susu tanpa lemak, kacang-kacangan, dan telur.
6. Jaga asupan makanan
Tips diet meningkatkan metabolisme yang terakhir adalah dengan memperhatikan kesalahan-kesalahan yang sering dilakukan saat program diet berlangsung. Salah satunya adalah berlebihan (ekstrem) dalam memilah porsi makanan. Meski memang dapat mengurangi berat badan, namun diet ketat bisa menjadi bumerang, karena pelakunya harus kehilangan banyak gizi yang dibutuhkan oleh tubuh. Untuk itu, bersikaplah bijak dengan tetap memberikan asupan nutrisi yang cukup setiap harinya bagi tubuh.
Setiap pon otot dapat membakar 6 kalori setiap hari. Sedangkan setiap pon lemak hanya dapat membakar 2 kalori setiap hari. Meski terlihat kecil, namun dapat berkembang setiap waktunya.
Oleh sebab itu, penting untuk Anda membentuk otot jika ingin meningkatkan metabolisme dan mempercepat proses penurunan berat badan. Sesi latihan untuk membentuk otot bisa membuat tubuh selalu aktif, sehingga secara tidak langsung akan meningkatkan rata-rata harian metabolisme.
2. Latihan aerobik
Aerobik juga penting. Karena jika hanya membentuk otot, maka pembakaran terjadi hanya pada saat sesi latihan. Sedangkan latihan intens aerobik bisa membantu membakar kalori pada tubuh bahkan saat tidak sedang latihan. Bahkan para ahli menyarankan untuk mengurangi bentuk-bentuk latihan atau membuatnya menjadi lebih sederhana, namun dengan intensitas yang sedang. Salah satu jenis aerobik yang bisa Anda lakukan setiap hari adalah jogging.
3. Konsumsi banyak air
Tubuh yang mengalami dehidrasi akan mengalami perlambatan metabolisme. Secara bersamaan, kalori tidak dapat diproses dengan baik, sehingga diet yang Anda jalani tidak akan berdampak dengan baik pula.
Menurut sebuah penelitian, orang dewasa yang mengonsumsi air putih sebanyak delapan gelas atau lebih setiap harinya memiliki kemampuan untuk membakar lemak lebih banyak daripada mereka yang hanya mengonsumsi air sebanyak empat gelas per hari. Namun begitu perlu diingat, air bukanlah sumber pembakaran lemak dan air yang dikonsumsi tidak boleh mengandung gula ataupun dibarengi dengan konsumsi snack berlemak.
4. Konsumsi cabai
Menurut penelitian, konsumsi cabai atau makanan pedas dapat meningkatkan metabolisme tubuh. Anda bisa menambahkan 1 sdm bubuk cabai merah atau hijau ke dalam makanan yang dimasak.
5. Jangan lupakan protein
Dibandingkan lemak atau karbohidrat, tubuh akan lebih cepat membakar kalori jika dibantu oleh protein. Oleh sebab itu, biasakan diri untuk mengonsumsi makanan yang kaya protein setiap harinya, seperti ikan, daging sapi tanpa lemak, susu tanpa lemak, kacang-kacangan, dan telur.
6. Jaga asupan makanan
Tips diet meningkatkan metabolisme yang terakhir adalah dengan memperhatikan kesalahan-kesalahan yang sering dilakukan saat program diet berlangsung. Salah satunya adalah berlebihan (ekstrem) dalam memilah porsi makanan. Meski memang dapat mengurangi berat badan, namun diet ketat bisa menjadi bumerang, karena pelakunya harus kehilangan banyak gizi yang dibutuhkan oleh tubuh. Untuk itu, bersikaplah bijak dengan tetap memberikan asupan nutrisi yang cukup setiap harinya bagi tubuh.
Komentar
Posting Komentar